Selama ini hanya aku yang berputar
Berputar dalam kemelut
Tanpa akhir dan hanya aku
Bahkan dirimu lebih tak peduli
atau hanya tak mengaggap semua
telah terjadi
Senin, 28 Juli 2014
Minggu, 27 Juli 2014
Sabtu, 26 Juli 2014
Tentang Tiga Bintang
Malam itu, tidak banyak yang mereka tahu
Tidak banyak pula yang mereka mengerti
Tiga bintang di atas sana berkata padaku
'Kau adalah salah satu dari kami'
Aku percaya itu.
Tidak banyak pula yang mereka mengerti
Tiga bintang di atas sana berkata padaku
'Kau adalah salah satu dari kami'
Aku percaya itu.
Sabtu, 19 Juli 2014
Begitulah Akhirnya
ketika hidup ini terasa sepi tanpa dirimu
aku hanya sanggup membalikkan fakta
agar aku kembali ceria
meski dalam peri tak berkesudahan
aku hanya sanggup membalikkan fakta
agar aku kembali ceria
meski dalam peri tak berkesudahan
Senin, 07 Juli 2014
Elegi
“Lu spesial.” Fandi berucap
padaku. Entah seperti apa rasanya bahkan aku tak bisa menggambarkannya. Rasanya
mungkin seperti ada berjuta kembang yang tiba-tiba tumbuh di sekelilingku.
Fandi, dia memang bukan siapa-siapaku. Tapi, dia memiliki pesona yang saat ini
telah mengikatku. Dia tidak cukup tampan seperti orang terkenal kebanyakan di
sekolahku. Jadi apa yang membuat dia begitu mempesona? Menurutku, dia cukup
percaya diri untuk melakukan banyak hal. Hobinya adalah bermain gitar dan itu
cukup menjadikan dia terkenal di sini. Ditambah lagi, dia mengikuti banyak
kegiatan di sekolah. Berbeda denganku 180 derajat. Aku yang kesehariannya
memang anti-sosial tidak terlalu tertarik dengan Fandi. Itu pada awalnya, dan
kejadian itu bermula di sini.
Langganan:
Postingan (Atom)